Tampilkan postingan dengan label Tips Komputer Dan Internet. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips Komputer Dan Internet. Tampilkan semua postingan

Minggu, 30 Desember 2012

Memperbaiki Komputer Restart Saat Booting

<p>Your browser does not support iframes.</p>
Dalam artikel sebelumnya saya pernah membahas tentang cara memperbaiki komputer restart sendiri dan cara memperbaiki komputer yang tidak bisa booting. Untuk melengkapi kedua artikel tersebut kali ini saya akan membahas dari sedikit pengalaman saya kemaren tentang cara memperbaiki komputer yang restart saat booting menggunakan windows xp recovery console.


windows recovery console img
Oh ya, bagi temen-temen yang belum mengetahui apa itu windows xp recovey console bisa membaca postingan saya tentang mengakses windows xp recovery console, windows xp recovery console command line dan cara memperbaiki kerusakan windows dengan recovery console, mudah-mudahan pembahasan beberapa artikel tersebut bisa memberi sedikit gambaran tentang windows xp recovery console.

Baiklah, untuk kasus yang saya temui kemaren adalah komputer merestart sesaat setelah booting atau start up komputer sehingga tidak bisa masuk ke proses selanjutnya yaitu start up windows xp. Error message yang tampil kurang lebih seperti berikut:

"We apologize for inconvenience, but windows did not start succesfully. A recent hardware and software change might have caused this...." lalu dibawahnya kita disuruh untuk memilih booting dengan cara sbb:
  • Safe Mode
  • Safe Mode with networking
  • Safe Mode with command prompt
  • Last known good configuration, dan
  • Start Windows Normally
Dengan memilih Last known good configuration biasanya windows sudah bisa start up secara normal, tetapi apabila kerusakan sudah cukup parah misalnya terdapat kerusakan pada master boot record, boot sector atau pada file structure hardisk, komputer akan kembali merestart. Langkah yang bisa kita lakukan adalah mencoba memperbaiki hardisk dengan windows xp recovery console, berikut langkah-langkahnya:
  1. Set BIOS agar komputer melakukan first boot melalui cd/dvd rom.
  2. Masukan CD setup Windows XP, dan biarkan proses start up berjalan dari CD
  3. Setelah muncul tampilan "Welcome to setup" seperti gambar dibawah, tekan tombol "R" untuk mengakses windows xp recovery console

    windows xp recovery console image

  4. Ketikkan angka 1 dan password administrator windows (klo windows ga dipassword, tekan aja enter) pada tampilan seperti dibawah:

    mengakses windows xp recovery console

  5. Untuk memperbaiki partition boot sector yang rusak ketikan perintah: fixboot C:

    fix boot sector windows xp

  6. Untuk memperbaiki master boot sector (mbr) yang rusak ketikkan perintah: fixmbr

    fix master boot record windows xp

  7. Untuk memperbaiki bad sector, lost clusters, cross-linked files, dan directory errors yang rusak ketikkan perintah: chkdsk c: /r seperti telah saya bahas pada artikel cara memperbaiki hardisk.
  8. Selanjutnya, untuk keluar dari recovery console ketikkan perintah: exit
  9. Biasanya setelah dilakukan pengecekan dan repair hardisk dengan perintah chkdsk proses booting akan kembali normal.
Demikianlah cara saya memperbaiki komputer yang terus merestart saat booting menggunakan windows xp recovery console. Biasanya kerusakan tersebut disebabkan adanya power failure yang mengakibatkan kerusakan pada hardisk. Selamat mencoba semoga berhasil.. :)


sumber_http://www.catatanteknisi.com/2011/11/komputer-restart-saat-booting.html

read more

Cara memperbaiki Flashdisk yang rusak

Catatan tentang cara memperbaiki flashdisk yang rusak ini saya tulis untuk melengkapi postingan sebelumnya tentang cara memperbaiki flashdisk yang terbaca 0 byte. Tadi siang saya diminta temen saya untuk memperbaiki 2 buah flashdisk merk Transcend yang masing-masing kapasitasnya 1 GB.

Saat dicolokkan ke USB port, Flashdisk yang satu langsung ter-detect dan terbaca sebagai drive I tetapi ketika di-klik muncul tulisan "Please insert a disk into drive I:" saya lihat properties-nya flashdisk terbaca 0 byte. Sedangkan untuk flashdisk yang satu lagi ketika dicolokkan ke USB port tidak terdeteksi sama sekali. Sayapun memutuskan untuk mencoba memperbaiki flashdisk yang masih ter-detect sama windows.

Berikut langkah-langkah saya dalam memperbaiki flashdisk yang rusak tersebut:

1. Memformat Flashdisk menggunakan HP USB Disk Storage Format Tool 

Terinspirasi pengalaman beberapa waktu lalu ketika memperbaiki flashdik yang terbaca 0 byte, sayapun mencoba mempformat flashdisk yang rusak tersebut dengan tools HP USB Disk Storage Format Tool , tetapi tidak berhasil. Software HP USB Disk Storage Format Tool tidak mendeteksi adanya flashdisk.

2. Menggunakan Software untuk memperbaiki Flashdisk.

Langkah kedua adalah menggunakan beberapa tools / software yang biasa dipakai dalam memperbaiki flashdisk yang rusak seperti misalnya, Super Stick Recovery Tools, tetapi tetap flashdisk tidak terbaca. Kemudian saya gunakan program Low Level Format dan Seatools for Windows, flashdisk terbaca tetapi tetap tidak bisa diperbaiki.

3. Reprogram ulang IC Controller Flashdisk

Akhirnya saya ketemu artikel yang menyarankan untuk me-low level format USB Flashdisk sekaligus memflash / program ulang IC Controllernya. Setelah saya bongkar ternyata IC Controllernya adalah ALCOR-AU6986. Setelah googling akhirnya ketemu juga software AlcorMP_UFD untuk IC ALCOR-AU6986.

Cara memperbaiki Flashdisk menggunakan AlcorMP_UFD tools ini adalah sebagai berikut:

  • Download program AlcorMP_UFD untuk IC ALCOR-AU6986 disini
  • Setelah diekstrak jalankan file ALCORMP.EXE.
  • Klik menu setup, apabila muncul jendela password klik OK aja,
  • Tampilannya seperti gambar dibawah, ganti Scan Mode menjadi Low Level Format.

    AlcorMP-UFD
  • Klik Start(A) untuk memulai proses, dan tunggu sampai selesai.

    low level format sukses
  • Setelah berhasil, saya format ulang lagi Flashdisk dengan Format bawaan Windows

    properties flashdisk
  • Dan jreng... Alhamdulillah Flashdisk kembali normal.


sumber_http://www.catatanteknisi.com/2011/05/cara-memperbaiki-flashdisk-rusak.html

read more

Cara Memperbaiki USB Flashdisk Write Protected

<p>Your browser does not support iframes.</p>
Cara memperbaiki USB Flashdisk yang Write Protected ini tanpa sengaja saya alami ketika sedang meminjam sebuah Flashdisk yang dibutuhkan untuk meng-copy data dari Laptop. Teman saya yang meminjamkan Flashdisk tersebut menyuruh saya untuk memformat saja Flashdisk-nya dengan alasan banyaknya virus pada USB flashdisk miliknya tersebut.

Tetapi ketika saya akan memformat Flashdisk tersebut muncul tulisan The Disk is Write Protected, begitu juga ketika saya mencoba untuk menghapus isi flashdisk maupun membuat file atau folder baru, selalu muncul pesan The Disk is Write Protected seperti gambar dibawah:


usb flashdisk write protected

Karena kebetulan dalam laptop yang sama bawa tidak terdapat software-software yang biasa saya pakai untuk memperbaiki flashdisk, maka saya coba untuk mematikan laptop terlebih dahulu, menghidupkannya kembali dan mencoba memformat flashdisk tersebut, tetapi ternyata kondisinya masih sama, flashdisk tidak bisa diformat.

Saya kemudian coba download aplikasi HP USB Format Tool yang biasa saya pakai untuk memperbaiki Flashdisk 0 byte, tetapi setelah dijalankan tetap saja Flashdisk tidak mau di format, sempat terpikir untuk memformat Flashdisk dengan perintah DISKPART tetapi entah kenapa lupa ga saya coba..

Akhirnya saya mencoba memformat flashdisk tersebut  melalui Windows Safe Mode, dan ternyata cara saya tersebut berhasil, USB Flashdisk yang Write Protected tersebut berhasil diformat meskipun prosesnya cukup lama. Untuk memastikan bahwa bahwa kondisi flashdisk sudah normal, maka laptop saya restart dan booting secara normal kemudian mengecek lagi kondisi Flashdisk dengan memasukkan data dan mendeletenya dan ternyata bisa. Yap..USB Flashdisk yang Write Protected telah berhasil diperbaiki.

Oh ya bagi temen-temen yang belum tau cara masuk Windows dengan mode Safe Mode, berikut adalah caranya:
  1. Restart Komputer atau Laptop
  2. Setelah BIOS selesai melakukan POST atau sebelum logo Windows muncul cepat-cepat tekan tombol F8, atau apabila ga mau ribet tekan aja tombol F8 sejak komputer mulai booting :) tampilannya kurang lebih seperti gambar dibawah:

  3. windows safe mode

  4. Pilih Safe Mode dan tekan Enter.
  5. Setelah login ke Windows, lalu format USB Flashdisk dengan cara klik kanan pada USB Drive lalu klik Format, (saya memilih yang quick  format aja).
  6. Klo berhasil akan muncul message "Format is Complete"
Demikianlah cara saya memperbaiki flashdisk yang write protected ini yaitu dengan memformatnya dalam windows safe mode. Catatan lain tentang cara memperbaiki flashdisk yang write protected bisa dilihat pada postingan kumpulan cara memperbaiki flashdisk.
 
 

read more

Mendiagnosa Kerusakan Komputer Blank atau Mati Total

Suatu saat Anda mendapati komputer yang biasa Anda pakai tiba-tiba mati-total, komputer tidak bisa booting dan pada layar monitor tidak menampilkan apa-apa alias blank. Lantas apa yang harus kita lakukan..?

komputer blank atau mati total

Untuk mendiagnosa penyebab kerusakan komputer blank atau mati total ini, kita bisa melakukan beberapa pengecekan seperti dibawah ini:

1. Periksa Monitor

Langkah pertama untuk memeriksa peyebab komputer blank adalah dengan memeriksa terlebih dahulu monitor komputer. Siapa tau komputer menjadi blank karena memang monitornya yang mati bukan karena komputer yang mati total.

Untuk itu coba lihat lampu indikator monitor apakah menyala, dan coba cabut kabel VGA Monitor, apabila tampilan monitor menjadi normal dengan menampilkan gambar atau pesan seperti misalnya "No Signal Detected" maka kerusakan memang terdapat pada komputer.

2. Pastikan Power Supply Berfungsi dengan baik.

Buka casing CPU kemudian nyalakan kembali komputer dengan menekan tombol power dan perhatikan apakah lampu indikator pada motherboard menyala dan fan Processor berputar? Kalau masih menyala kemungkinan besar Power Supply masih berfungsi dengan baik. Sedangkan apabila CPU tidak menampilkan tanda-tanda kehidupan, lakukan pengecekan terhadap Power Supply.

3. Reset BIOS Komputer

Berdasarkan dari beberapa pengalaman yang pernah saya alami, ternyata kerusakan komputer blank atau mati total ini dapat disembuhkan dengan cara mereset BIOS komputer.

4. Bersihkan Semua Komponen pada Motherboard

Apabila diperlukan, cabut terlebih dahulu semua komponen seperti Processor, Memory dan Card-card tambahan lainnya. Bersihkan debu dan kotoran yang menempel dengan kuas dan vacuum cleaner. Kalo ada gunakan juga cairan pembersih "electrical contact cleaner" untuk lebih membersihkan debu-debu yang menempel pada pin-pin IC atau komponen elektronik pada komponen - komponen tersebut.

5. Rakit kembali CPU tanpa Hardisk

Setelah semua komponen dibersihkan seperti pada langkah 4, rakit kembali semuanya tetapi untuk hardisk jangan dulu dipasang. Selanjutnya nyalakan komputer, disini biasanya ada beberapa hal yang akan terjadi seperti:
  • Komputer menyala normal (bisa masuk BIOS) tetapi tidak bisa booting.
    Hal ini ga masalah karena hardisk memang ga dipasang. Matikan dan pasang hardisk kemudian nyalakan lagi, apabila berhasil booting berarti permasalahan sudah hampir selesai.
  • komputer mengeluarkan bunyi beep berkali-kali.
    Biasanya ada komponen seperti RAM dan VGA Card yang bermasalah, untuk memastikan coba diganti aja dulu dengan komponen yang sudah ketauan masih berfungsi dengan baik.
  • RAM dan VGA Card sudah diganti tetapi komputer masih tetap blank.
    Wah ini gawat biasanya kerusakan terjadi pada bagian Motherboard atau Processornya. Menurut pengalaman saya kebanyakan bagian Motherboard yang rusak (kata temen saya kebanyakan pada transistor power) hal ini terjadi misalnya karena power listrik PLN yang tidak stabil. Kalo ada Processor yang nganggur pinjem aja dulu untuk memastikan kerusakan.


sumber-http://www.catatanteknisi.com/2010/12/memperbaiki-komputer-blank-mati-total.html

read more

Cara Repair Windows Tanpa Install Ulang

Ada banyak software yang bisa kita gunakan untuk memperbaiki kerusakan Windows. Salah satunya yang pernah saya ulas adalah software XP Quick Fix (untuk memperbaiki Windows XP) atau 7 Quick Fix (untuk memperbaiki Windows 7). Selain software tersebut minggu kemarin saya telah mencoba sebuah software yang berfungsi hampir sama yaitu software Windows Repair (All In One).

Beberapa kerusakan Windows yang dapat diperbaiki oleh Windows Repair ini diantaranya adalah:

  • Reset Registry Permissions
  • Reset File Permissions
  • Register System Files
  • Repair WMI
  • Repair Windows Firewall
  • Repair Internet Explorer
  • Repair MDAC & MS Jet
  • Repair Hosts File
  • Remove Policies Set By Infections
  • Repair Icons
  • Repair Winsock & DNS Cache
  • Remove Temp Files
  • Repair Proxy Settings
  • Unhide Non System Files
  • Repair Windows Updates
  • Repair CD/DVD Missing/Not Working
Windows Repair

Berbeda dengan XP Quick Fix yang langsung memperbaiki windows dengan sekali klik, aplikasi Windows Repair memberikan kita guide berupa tahap-tahap yang sebaiknya kita lakukan dalam melakukan perbaikan Windows, yaitu:

  1. Membersihkan Computer dari Malware, virus dan sebagainya.
    Pada tahap ini kita akan diberikan link untuk mendownload antivirus dan malware cleaner. Apabila Anda yakin komputer tidak terinfeksi virus maka langkah no 1 ini bisa diabaikan.

  2. Memperbaiki kerusakan File System pada Hardisk.
    Langkah kedua adalah pengecekan hardisk dari adanya file system yang error. Tool yang digunakan adalah utility Check Disk bawaan Windows yang terbukti cukup ampuh untuk memperbaiki kerusakan file system hardisk. Sebaiknya lakukan saja langkah pengecekan file system ini. Sebagai catatan untuk melakukan langkah ini diperlukan CD Installer Windows XP.

  3. Menjalankan System File Check (SFC). Langkah selanjutnya yang juga sebaiknya kita lakukan untuk memperbaiki kerusakan windows adalah dengan menjalankan tool System File Checker. System file checker berfungsi untuk melakukan pengecekan pada seluruh file windows dan memperbaikinya bila ada kerusakan.

  4. Registry Backup & System Restore.
    Langkah terakhir sebelum melaukan perbaikan windows adalah dengan membuat System Restore Point dan Registry Backup, untuk jaga-jaga apabila proses perbaikan system windows tidak berjalan mulus.

  5. Start Repair Computer.
    Dalam langkah Repair Windows ini ada 3 opsi yang dapat kita pilih yaitu Basic Mode, Advanced Mode dan Custom Mode. Selanjutnya klik Start untuk memulai.

Aplikasi Windows Repair ini pada dasarnya bekerja dengan melakukan re-seting (seting kembali) system Windows ke kondisi semula. Dengan begitu kita bisa merepair Windows tanpa perlu install ulang. Walaupun demikian, tidak semua kerusakan windows bisa diperbaiki oleh aplikasi Windows Repair ini, bila kerusakan terlalu parah, langkah install ulang Windows tidak bisa dielakkan.

Tertarik untuk mencoba aplikasi Windows Repair (3.9MB), download aplikasinya [disini]



sumber_http://www.catatanteknisi.com/2012/04/cara-repair-windows.html

read more

Berikut 10 Penyebab komputer lambat dan cara mengatasinya

1. Komputer lambat karena kekurangan Memory
Masalah komputer lambat karena minimnya RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer.

Untuk itu cobalah cek kapasitas memory yang terpasang, untuk komputer sekelas Intel Pentium 4 dengan OS Windows XP dan aplikasi standar sebaiknya upgrade-lah memory menjadi minimal 1 GB.

2. Komputer lambat karena terlalu banyaknya program yang terinstall.
Secara pribadi saya sering menemukan komputer terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program didalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali.

Periksalah program apa saja yang terinstall dikomputer dengan cara klik Add/Remove Program di Control Panel dan un-install program-program yang hanya menjadi "accesories" tersebut.

3. Komputer lambat karena terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan.
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan service yang akan dijalankan ketika windows startup.

Untuk menonaktifkan startup program dan service yang berjalan otomatis tersebut, masuklah ke "System Configuration Utility" dengan cara ketik: msconfig pada menu run, kemudian pada tab service dan startup lakukan uncheck terhadap aplikasi-aplikasi yang tidak diperlukan.

Untuk melihat aplikasi apa saja yang sedang berjalan, kita bisa menggunakan tool Prosesexplorer. Dengan tool ini kita dapat melihat dan menonaktifkan (kill) aplikasi apa saja yang tidak diperlukan atau dicurigai sebagai virus.


process explorer

Download Process Explorer disini

4. Komputer lambat karena Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Windows Xp lokasi file tersebut ada di:"C:\Documents and Settings\nama_user\Local Settings\Temp" dan"C:\WINDOWS\Temp". 

Untuk membersihkannya, delete-lah file-file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik start-run, ketik: "cleanmgr" lalu pilih drive yang akan di-cleanup.

5. Komputer lambat karena terlalu banyak program yang berfungsi sebagai "security program"
Security program seperti program antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer, tetapi janganlah terlalu berlebihan misalnya dengan menginstall 2-3 program antivirus sekaligus.

Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer seperti misalnya PCMAV Antivirus serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

6. Komputer lambat karena masalah pada hardisk

Hardisk merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan komputer menjadi lambat. Masalah Komputer lambat yang disebabkan oleh hardisk ini diantaranya karena:
- hardisk low space
- hardisk yang terfragmentasi
- hardisk yang sudah lama, sehingga rpm-nya menurun
- hardisk error / bad sector

Cara mengatasi komputer lambat karena masalah pada hardisk diatas adalah:
- upgrade kapasitas hardisk dengan menambah atau ganti hardisk
- lakukan defragmenter pada hardisk secara berkala
- hindarkan hardisk dari debu, goncangan dan panas berlebih.
- perbaiki kerusakan pada hardisk dengan tool checkdisk.

7. Komputer lambat karena adanya virus, malware atau spyware pada komputer.
Apabila komputer kita sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner seperti misalnya Norman Malware Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.

8. Komputer lambat karena System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang.
Biasanya terjadi setelah komputer terinfeksi virus dan file-file yang terinfeksi tersebut terlanjur rusak atau terdelete oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.

9. Komputer lambat karena masalah hardware overheat.
Hardware overheat baik itu terjadi pada hardisk, vga card, processor atau cpu secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer yang pada akhirnya komputer menjadi hang, lambat atau bahkan  sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.

10. Komputer lambat karena adanya masalah konektifitas pada jaringan / network  Hal ini bisa terjadi karena trafic jaringan yang tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer kita. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card atau Roset LAN, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita.


sumber_http://www.catatanteknisi.com/2011/11/tips-trik-tutorial-komputer.html

read more

Membuat User Account di Windows XP

Dalam beberapa artikel sebelumnya, saya sering menyebut istilah user account, misalnya saja pada postingan cara memproteksi file di windows xp, cara menghapus file yang bandel dan cara membuat atomatic login pada windows xp. Sebenarnya apa yang saya maksud dengan user account pada artikel-artikel tersebut, berikut sedikit penjelasannya.

User account adalah nama user (pengguna) yang digunakan saat pertama kali login ke dalam windows. Windows XP bersifat multi user, dimana kita bisa membuat beberapa user dan tiap-tiap user dapat login kedalam windows dengan account masing-masing dan  meyimpan berbagai setingan dan data pada folder user tersebut. Pada windows XP lokasinya terdapat pada C:\Documents and Settings\(nama-user) dan untuk memaksimalkan management user account, kita harus menggunakan NTFS file sistem pada Windows XP yang kita gunakan.

Bagaimanakah cara membuat dan me-manage user account di Windows XP ini?

Terdapat berbagai cara yang bisa kita lakukan, mulai dari mengakses lewat control panel, computer managemet, dan yang paling simple menurut saya adalah dengan mengaksesnya melalui perintah RUN di start menu, berikut caranya:


  1. Klik Start - Run,  ketik : control userpasswords2 kemudian tekan enter.
  2. Akan muncul jendela User Accounts seperti gambar di bawah:

  3. Untuk menambahkan user baru, klik tombol Add, lalu isi User Name kemudian klik Next,
  4. Langkah selanjutnya adalah memasukkan password user tersebut atau dapat langsung klik next apabila kita tidak ingin menggunakan password.
  5. Pada jendela selanjutnya akan muncul pilihan untuk menentukan level acces pada user tersebut seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

    user account level access windows xp
  6. Terdapat beberapa level access yang bisa kita berikan, untuk user biasa kita pilih aja tipe users atau power users, untuk akses yang lebih terbatas bisa diset sebagai guest, sedangkan apabila hendak diberika full akses kita pilih Administrator.  Untuk tipe user yang lain, silahkan tanya aja mbah google :)  angan lupa klik Finish - Selesai
  7. Apabila hendak memanage user yang sudah ada, pilih user yang dikehendaki kemudian klik properties pada jendela user account seperti pada gambar no 1 diatas.
Demikianlah cara singkat membuat user accounts di windows xp dan me-manage / memberikan level akses ke user-user yang telah ada pada komputer kita. Selamat mencoba..


sumber_ http://www.catatanteknisi.com

read more

Cara memperbaiki komputer hang

Mungkin anda pernah mengalami ketika komputer dinyalakan pertama kali semuanya berjalan lancar, tapi beberapa menit kemudian komputer menjadi lambat dan kemudian komputer menjadi hang atau macet total, nggak bisa diapa-apain. Satu satunya cara adalah mereset komputer secara paksa kemudian komputer dinyalakan kembali, tetapi setelah beberapa saat komputer menjadi hang lagi, anda tentunya merasa kesal sebenarnya apa yang terjadi ?

Sebenarnya banyak faktor yang bisa membuat komputer menjadi melambat atau bahkan hang. Berikut ini adalah beberapa pengalaman saya ketika memperbaiki komputer yang hang.

1. Komputer hang karena CPU kepanasan
Sebagian komputer menjadi hang, karena sistem pendingin pada CPU tidak berjalan dengan baik. Untuk menanggulangi hal ini ada beberapa cara yang bisa kita lakukan :
  1. Buka heatsing dan kipas processor secara hati - hati.
  2. Bersihkan sirip-sirip pendingin dan fan processor dari debu, kalau fan macet beri minyak pelumas sedikit pada bagian poros kalau perlu ganti fan dengan yang baru.
  3. Bersihkan thermal paste yang sudah kering yang menempel pada processor dan heatsink, ganti dan oleskan thermal paste yang baru.
  4. Masukan lagi processor, heatsink serta fan kedalam dudukannya secara hati-hati.
  5. Perhatikan posisi heatsink (pendingin) dan kipas Processor, pastikan kondisi Heatsing sudah terpasang secara benar terutama untuk tipe Heatsing untuk Processor socket LGA, perhatikan kondisi tiap-tiap sekrup yang terpasang.
heatsink intel lga 775
Heatsink for Intel LGA 775

2. Komputer hang karena Power Supply kekurangan daya
Ada kalanya juga komputer hang karena Power Supply yang sudah rusak, meskipun tidak menyebabkan mati total, kekurangan daya pada power supply bisa menyebabkan kinerja komputer melambat bahkan komputer menjadi hang dan beberapa peralatan USB tidak terdeteksi atau tidak berfungsi.

3. Komputer hang karena hardisk bad sector
Saya pernah mengalami kejadian dimana setelah Windows booting semua tampak berjalan normal, tetapi ketika membuka sebuah dokumen dan mulai bekerja, tiba-tiba mouse dan keyboard diam, komputer menjadi hang!!!. Sayapun kemudian mencopot hardisk tersebut dan memasangkannya pada komputer lain kemudian menjalankan program checkdisk untuk memeriksa dan memperbaiki keruksakan pada  hardisk tersebut. Setelah hardisk selesai diperbaiki kemudian dipasangkan kembali pada komputer sebelumnya dan Alhamdulillah kondisi komputerpun normal kembali.

4. Komputer hang karena VGA Card rusak
Beberapa komputer juga mengalami hang karena terdapat keruksakan pada katu VGA-nya. Hal ini juga pernah saya alami ketika seorang teman mengeluhkan kondisi komputernya yang tiba-tiba aja menjadi sering hang. Setelah saya cek ternyata heatsink pada kartu VGA terasa panasnya tidak normal, untuk itu sayapun kemudian mengganti kartu VGA tersebut dan ternyata setelah kartu VGA saya ganti kondisi komputer menjadi normal kembali.

5. Komputer hang karena koneksi LAN
Untuk komputer yang terhubung ke jaringan, kadang kala terasa berat ketika mengakses data dari komputer lain, program berjalan lambat dan akhirnya komputer seakan-akan menjadi hang. Untuk memastikan komputer hang karena koneksi jaringan (LAN), lepaskan dulu kabel jaringan pada komputer kemudian jalankan komputer seperti biasa. Apabila semua berjalan secara normal dapat dipastikan komputer hang karena koneksi jaringan.
Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah:
  • pastikan konektor RJ45 terpasang dengan benar, bila perlu lakukan crimping ulang.
  • gunakan perintah ping untuk memeriksa koneksi jaringan
    contoh perintah: ping -l 200 192.168.0.1
  • lakukan reset pada hub (switch) LAN, caranya bisa dengan mencabut kabel power Hub/Switch tersebut, tunggu beberapa saat kemudian masukan kembali.
  • cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan memindahkan kabel jaringan dari port yang satu ke port yang lain (biasanya ada beberapa port dalam hub yang menjadi rusak karena masalah-masalah tertentu).
  • troubleshooting yang juga bisa kita lakukan adalah dengan mengganti kartu jaringan (LAN Card) dengan yang baru.
Itulah beberapa penyebab dan cara memperbaiki kondisi komputer yang hang, semoga membantu..


sumber_http://www.catatanteknisi.com

read more

Cara menghapus file yang tidak bisa dihapus

Dalam postingan kali ini saya akan berbagi tips tentang cara menghapus file atau folder yang tidak bisa dihapus tanpa menggunakan software. Disini saya akan mencoba menghapus file yang bandel tak mau dihapus tersebut dengan menambahkan permission "modify" pada user yang akan menghapus file atau folder tersebut. Agar tidak berbelit-belit langsung saja kita bahas tentang cara menghapus file atau folder yang tidak bisa dihapus ini sebagai berikut.

Suatu saat ketika hendak mendelete file atau folder, Anda mendapatkan pesan error seperti dibawah:


error delete file

Pesan seperti diatas muncul biasanya karena user yang sedang kita pakai tidak mempunyai permission untuk mendelete file tersebut. Dalam contoh ini saya login ke komputer dengan username: Admin.
Untuk mendelete file atau folder tersebut ikutilah langkah-langkah berikut untuk menambahkan permission modify pada user Admin tersebut. 
  • Klik kanan pada folder yang akan kita hapus.
  • Klik menu Sharing and Security atau klik Properties
  • Klik tab security. Perhatikan dalam kolom Group or Usenames, user Admin bahkan belum terdapat didalamnya.
    folder properties

  • Untuk itu kita tambahkan terlebih dahulu user Admin, dengan cara klik tombol Add..
  • Pada kolom Enter the object names to select ketikan Admin, kemudian klik OK

    menambahkan user admin

  • Setelah user Admin ditambahkan, berikan permission (hak akses) untuk dapat merubah file atau folder tersebut dengan cara mencentang pilihan Modify, klik OK

    menambahkan permission modify

  • Setelah itu barulah hapus kembali file atau folder yang tidak bisa dihapus tersebut.
  • Biasanya dengan cara tersebut file atau folder yang bandel tersebut dapat kita hapus.
Menghapus file yang tidak bisa dihapus dengan FilExile

Ada tambahan neh temen-temen, untuk menghapus file yang tidak bisa dihapus secara normal, atau menghapus file yang terlocked, kita bisa menggunakan sebuah aplikasi yang bernama FilExile. 

FilExile adalah tool yang memungkinkan pengguna untuk menghapus file terkunci yang tidak dapat dihapus dengan cara lain. Untuk menggunakan FilExile ini, jalankan aplikasinya, kemudian tentukan target file atau direktori yang ingin dihapus dan klik "Delete". File akan dihapus, bahkan jika proses lain menggunakan file.

menghapus locked file

Salah satu fitur terbaik dari software ini adalah bahwa ia memiliki mekanisme keamanan built in, yang mencegah kecelakaan penghapusan sistem direktori penting seperti pengguna atau direktori Windows. Meskipun demikian dengan menu "Settings", kita bisa beralih ke "mode advance" untuk menghapus file atau folder yang dikehendaki bahkan file atau folder penting dalam directory windows. Namun, hanya lakukan hal ini jika Anda benar-benar tahu apa yang Anda lakukan :)

Fitur FilExile
  • Sederhana dan mudah digunakan.
  • Menghapus file yang sedang digunakan oleh proses lain atau yang tidak dapat dihapus karena beberapa alasan lainnya.
  • Berlisensi GNU GPL v2 dan dapat didownload di: http://sourceforge.net/projects/filexile/
Demikianlah cara menghapus file yang tidak bisa dihapus atau menghapus file yang terkunci oleh aplikasi lain menggunakan setup permission windows dan aplikasi FilExile. Selamat mencoba, klo ada pertanyaan silahkan comment dibawah ya..



sumber_http://www.catatanteknisi.com

read more